Assalamualaikum sobat ODS, kali ini Kita ingin berbagi content dari Internet tentang : 6 Cara Mengatasi Dinding Rembes dan Lembap saat Musim Hujan
Semoga dapat menjadi ide bagi Antum dalam hal Perancang Bangunan, selamat membaca..
Cara mengatasi dinding rembes dan lembap saat musim hujan ternyata beragam. Cara untuk mengatasinya sendiri harus dilakukan tergantung pada penyebabnya. Artikel kali ini akan membahas selengkapnya.
Dinding di rumahmu lembap dan kerap kali rembes saat hujan? Jangan dibiarkan begitu saja, ya!
Pasalnya, dinding yang lembap bisa menjadi tempat yang baik untuk jamur tumbuh dan berkembang.
Selain itu, dinding lembap juga bikin Hunian jadi tidak nyaman, bau yang tidak sedap dan bisa berbahaya bagi kesehatan, lo!
Ada banyak faktor yang menyebabkan dinding di Hunian jadi lembap.
Sebelum membahas bagaimana cara mengatasinya, yuk kita cari tahu dahulu apa penyebabnya.
Penyebab Dinding Rembes
1. Dikelilingi Area yang Basah
Salah satu penyebab dinding rembes merupakan tingkat kelembapan yang tinggi di sekitar dinding Hunian.
Kelembapan ini terjadi karena ada ruang yang dikelilingi area yang basah atau berair, seperti kamar mandi.
Jika dibiarkan, dinding bisa mengalami retak menyerupai helaian rambut atau disebut juga retak rambut.
2. Proses Pengacian Dinding yang Tidak Kering
Penyebab lainnya dinding lembap dan rembes di Hunian merupakan proses pengacian yang belum sempurna atau belum sepenuhnya kering.
Pengeringan ideal sendiri membutuhkan waktu sekitar 5 sampai 7 hari setelah proses pengacian.
Untuk itu, sebelum dilakukan pengecatan pastikan dinding benar-benar kering sempurna pada proses pengacian.
3. Talang Air Bocor
Dak beton atau talang air bocor juga dapat membuat dinding rembes.
Akibatnya, curah hujan yang tinggi dalam durasi yang lama dapat membuat air masuk melalui celah-celah dinding Hunian.
6 Cara Mengatasi Dinding Rembes Air
1. Mengecat Dinding Retak Rambut
Jika dinding di Hunian rembes karena mengalami retak rambut, maka cara untuk mengatasinya merupakan dengan mengecatnya.
Sebelum melakukan pengecatan, pastikan kamu mengelupaskan dahulu sisa cat yang menempel dan membersihkannya dari permukaan dinding.
Kemudian beri komponen waterproofing pada dinding.
Waterproofing berperan sebagai penghalang air yang akan merembes kembali pada dinding.
Setelah itu, barulah proses pengecatan dapat dilakukan.
2. Perhatikan Sirkulasi Udara di Hunian
Cara selanjutnya untuk mengatasi sekaligus mengantisipasi terjadinya dinding rembes merupakan memastikan Hunian menyimpan ventilasi yang cukup.
Sirkulasi udara yang baik di Hunian akan membuat dinding tidak ringan lembap karena terkena angin dan sinar matahari.
Jangan lupa, pastikan juga kreasi ventilasi kamar mandi di Hunian baik, karena dinding kamar mandi sangat rawan lembap dan rembes.
Langkah ini juga dapat dilakukan sebagai pencegahan dan cara mengatasi tembok berjamur.
3. Gunakan Waterproofing
Bagaimana dengan tembok yang rembes akibat dinding kamar mandi?
Untuk mengatasi dinding yang lembap akibat dekat dengan area basah merupakan dengan membersihkan dinding kamar mandi dari cat bagian luar dan acian kemudian di beri waterproofing.
Campurkan waterproofing dengan kurang lebih komponen lain dan acian.
Setelah tekstur menyerupai acian oleskan dengan alat bantu bernama kape pada dinding yang rembes.
Tunggu kurang lebih hari hingga tembok kering setelah itu dapat memberi acian dan melakukan pengecatan ulang.
4. Perbaiki Talang Air
Seperti yang telah dibahas sebelumnya, dinding yang rembes bisa terjadi akibat talang air dan dak beton yang bocor.
Jika talang bocor, air hujan bisa masuk ke dalam Hunian melalui dinding.
Pemasangan talang air Hunian yang baik dan benar dapat mengatasi masalah dinding rembes akibat talang yang bocor.
Oleh sebab itu, penting untuk senantiasa memeriksa dan memperbaiki talang air secara berkala.
5. Pastikan Pengacian Dinding Kering
Untuk mengatasi dinding yang rembes dan lempab karena pengacian yang tidak kering merupakan memastikan pengacian dinding kering.
Lakukanlah plester dan pengacian ulang pada dinding bagian luar.
Jangan lupa untuk memberikan waterproofing.
Jika tembok di bagian luar telah selesai diperbaiki, jangan lupa untuk memeriksa kondisi dinding di bagian dalam Hunian.
6. Tingkatkan Kualitas Plester & Acian
Naiknya air dari tanah yang menyebabkan tembok rembes setinggi 1 meter dari lantai memang tidak dapat diduga.
Biasanya hal ini disebabkan oleh kondisi tanah tempat Antum tinggal, ditambah lagi dengan buruknya plester yang Antum gunakan.
Cara untuk mengatasi tembok Hunian Antum yang sudah merembes merupakan dengan cara meningkatkan kualitas plester dan acian dan melakukan pengecatan ulang.
Jangan lupa untuk melakukan pengelupasan cat yang sudah ada terlebih dahulu kemudian menggantinya kembali dengan metode trassram.
***
Selamat mencoba, semoga informasi ini bermanfaat untuk Sahabat 99!
Simak juga artikel menarik lainnya di Berita Properti 99.co Indonesia.
Sedang mencari hunian masa kini di Tangerang?
Kunjungi 99.co/id dan temukan beragam pilihan perumahan seperti di Apartemen Tangcity.
***NIT/IQB
https://www.99.co/blog/indonesia/cara-mengatasi-dinding-rembes/
Discussion about this post